Sanggar Model - Pagelaran seni tari
merupakan media bagi para seniman tari (koreograger dan penari itu sendiri) untuk mendemonstrasikan kemampuan mempersembahkan karya. Media ini berfungsi untuk mengkomunikasikan seniman dengan audiens seni rupa. Dari kegiatan inilah nanti akan terjadi interaksi yang hasilnya berupa apresiasi. Prosedur dalam pagelaran karya seni tari itu sendiri meliputi empat hal, yaitu sebagai berikut:
a. Membentuk Kepanitiaan
Pergelaran dapat berhasil secara optimal, apabila dipersiapkan secara matang. Masalah yang berhubungan dengan persiapan dan pelaksanaan kegiatan dilaksanakan oleh panitia. Panitia adalah suatu wadah untuk mengelola dan melaksanakan suatu kegiatan.
b. Menyusun Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan pertujukan tari dipersiapkan oleh setiap seksi di bawah koordinasi ketua panitia. Saat menyusun jadwal pertunjukan, perhatikanlah hal-hal berikut.
- Waktu dan tempat pagelaran.
- Waktu dan tempat untuk memberikan pengarahan bagi seksi-seksi acara.
- Waktu pembuatan kelengkapan pertunjukkan tari.
- Waktu dan tempat untuk gladi bersih.
- Waktu penutupan pertunjukan tari dan pembubaran panitia pertunjukan.
c. Penampilan Pagelaran Tari
Pelaksanaan pagelaran tari secara praktik telah dilakukan sebelum kegiatan pertunjukan itu berlangsung, yakni ketika panitia mulai memberikan arahan untuk memulai kegiatan kepanitiaan. Termasuk juga segala pematangan karya yang akan dipentaskan oleh penari, juga merupakan awal pelaksanaan pagelaran. Dalam hal ini, segala kendala pelaksanaan pagelaran harus segera dipikirkan cara mengatasinya. Di sinilah tugas keorganisasian pagelaran saat pelaksanaan pagelaran. Sebesar apapun perbedaan pendapat yang muncul saat mencari solusi menemukan kendala dalam pelaksanaan pagelaran, kepanitiaan pagelaran harus tetap fokus pada rencana awal, yakni pelaksanaan pagelaran seni tari yang sukses.